Semua Hal Tentang Donquixote Doflamingo dari One Piece

NBM7

Updated: 24 Jan, 2025 • 0 • min read

Table of Contents

Donquixote Doflamingo adalah salah satu karakter antagonis utama dalam anime dan manga One Piece karya Eiichiro Oda. Ia adalah mantan Shichibukai dan kapten dari Bajak Laut Donquixote. Selain itu, Doflamingo pernah menjadi raja Dressrosa sebelum ia digulingkan oleh Monkey D. Luffy dan Trafalgar Law dalam peristiwa besar yang dikenal sebagai Arc Dressrosa. Doflamingo adalah karakter yang karismatik, kejam, dan sangat ambisius, dengan sejarah yang penuh misteri dan konflik.

Kepribadian dan Karakter

Doflamingo dikenal sebagai sosok yang manipulatif, penuh percaya diri, dan sering kali kejam terhadap musuh maupun bawahannya. Ia memiliki sifat arogan yang terlihat dari cara ia berbicara dan bertindak. Namun, di balik sifatnya yang dominan, Doflamingo adalah seorang pemimpin yang cerdas dan strategis, dengan kemampuan untuk mengendalikan orang-orang di sekitarnya.

Meski sering tampil tanpa belas kasihan, Doflamingo memiliki rasa kesetiaan terhadap beberapa anggota inti dari krunya, yang ia anggap sebagai keluarga. Sejarah masa kecilnya yang penuh penderitaan membentuk pandangannya terhadap dunia, menjadikannya seseorang yang penuh kebencian terhadap kemunafikan dan ketidakadilan sosial.

Kekuatan dan Kemampuan

Doflamingo adalah salah satu karakter terkuat dalam dunia One Piece, dengan kemampuan bertarung dan kekuatan Buah Iblis yang luar biasa. Berikut adalah rincian kekuatannya:

Buah Iblis Ito Ito no Mi: Doflamingo memiliki kemampuan untuk menciptakan dan mengendalikan benang yang sangat kuat. Benang ini bisa digunakan untuk menyerang, bertahan, dan bahkan memanipulasi orang lain seperti boneka. Salah satu teknik andalannya adalah "Parasite," yang memungkinkan dia mengendalikan tubuh lawannya.
Haki: Doflamingo adalah pengguna Haki yang sangat mahir, termasuk Haki Busoshoku (Haki Persenjataan) untuk memperkuat serangan fisiknya dan Haki Kenbunshoku (Haki Observasi) untuk merasakan keberadaan musuhnya.
Burung Sangkar: Salah satu teknik paling destruktif Doflamingo adalah menciptakan "Birdcage," sebuah sangkar raksasa yang terbuat dari benang tajam yang dapat memotong apa saja dan menyegel area besar.
Kekuatan fisik dan kecepatan: Doflamingo memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dan kecepatan tinggi, membuatnya menjadi lawan yang sangat sulit untuk dikalahkan.

Perjalanan Doflamingo dalam Cerita

Perjalanan Doflamingo dalam cerita One Piece penuh dengan konflik, intrik, dan pengaruh besar terhadap dunia bajak laut. Berikut adalah beberapa momen penting dalam perjalanannya:

Masa Kecil

Doflamingo lahir dalam keluarga bangsawan dunia, tetapi ayahnya, Donquixote Homing, memutuskan untuk meninggalkan status mereka sebagai Tenryuubito dan hidup sebagai manusia biasa. Keputusan ini membuat keluarga mereka menjadi sasaran kebencian dan kekerasan dari masyarakat. Pengalaman ini membentuk Doflamingo menjadi sosok yang penuh kebencian terhadap dunia dan keluarganya sendiri.

Bajak Laut Donquixote

Setelah membunuh ayahnya, Doflamingo membentuk kru bajak lautnya sendiri, Bajak Laut Donquixote. Ia merekrut anggota-anggota yang loyal, seperti Vergo, Trebol, Pica, dan Diamante, yang membantunya mewujudkan ambisinya. Doflamingo juga menjadi Shichibukai dan memanfaatkan posisinya untuk membangun kekuatan di dunia bawah dan mengambil alih kerajaan Dressrosa.

Menjadi Raja Dressrosa

Doflamingo merebut tahta Dressrosa dengan cara licik, menggunakan kemampuan Ito Ito no Mi untuk memanipulasi Raja Riku dan membuatnya tampak sebagai penguasa yang kejam. Setelah mengambil alih kerajaan, Doflamingo mengendalikan rakyat dengan kekuatan dan manipulasi, menciptakan ilusi kedamaian sementara menjalankan operasi dunia bawahnya.

Aliansi dengan Kaido

Salah satu aspek penting dari kekuatan Doflamingo adalah aliansinya dengan Kaido, salah satu Yonko. Doflamingo berperan sebagai produsen utama SMILE, buah iblis buatan yang memberikan kekuatan Zoan buatan. Hubungan ini membuatnya menjadi salah satu tokoh penting dalam rantai perdagangan dunia bawah.

Arc Dressrosa

Arc Dressrosa menjadi puncak dari perjalanan Doflamingo sebagai antagonis. Dalam arc ini, ia menghadapi Luffy dan Trafalgar Law, yang bekerja sama untuk menggulingkannya. Konflik ini diwarnai oleh berbagai momen dramatis, termasuk pengungkapan masa lalu tragis Doflamingo, pengkhianatan dari anggota keluarganya, dan pertarungan besar melawan Luffy dalam bentuk Gear Fourth. Akhirnya, Doflamingo dikalahkan dan ditangkap oleh Angkatan Laut.

Momen Paling Diingat

Doflamingo memiliki banyak momen ikonik dalam cerita One Piece. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Penciptaan Birdcage di Dressrosa, yang menunjukkan kekuatannya dalam menciptakan kehancuran besar.
Pertarungan melawan Trafalgar Law, yang penuh dengan strategi dan emosi mendalam.
Pertarungan terakhir melawan Luffy, di mana ia menunjukkan ketahanan dan kekuatan besar sebelum akhirnya kalah.
Pengungkapan masa lalunya sebagai mantan Tenryuubito dan penderitaannya selama masa kecil.

Hubungan dengan Karakter Lain

Doflamingo memiliki hubungan yang kompleks dengan berbagai karakter dalam cerita:

Monkey D. Luffy: Luffy adalah musuh utama Doflamingo di Dressrosa, dan pertarungan mereka menjadi salah satu konflik terbesar dalam cerita.
Trafalgar Law: Law memiliki dendam pribadi terhadap Doflamingo karena pembunuhan Corazon, yang merupakan mentor dan figur ayah baginya.
Kaido: Sebagai sekutu Kaido, Doflamingo memainkan peran penting dalam operasi SMILE, meskipun hubungan mereka lebih bersifat transaksional.
Keluarga Donquixote: Doflamingo memiliki hubungan erat dengan anggota inti krunya, yang ia anggap sebagai keluarga sejatinya.

Kesimpulan

Donquixote Doflamingo adalah salah satu antagonis paling kompleks dan menarik dalam One Piece. Dengan kekuatan luar biasa, kecerdasan strategis, dan latar belakang yang tragis, ia menjadi sosok yang sulit dilupakan oleh penggemar. Meski telah dikalahkan, pengaruhnya terhadap dunia One Piece tetap besar, terutama melalui hubungannya dengan Kaido dan dunia bawah. Kisahnya adalah cerminan dari ambisi, pengkhianatan, dan kehancuran yang menjadi inti dari cerita One Piece.